Ini puisi untukmu sahabatku
wanita itu berlinang air mata
memunguti sisa kenangan
pada figura kaca
membelai dengan tangan lemah
ya, kenangan yang telah terlindas
hilang terbawa kesewenangan
saat ketidakadilan mengusirmu
tinggalkan pilu di relungnya
Cirebon,
10 Juni 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar