Rabu, 30 September 2015

TULISAN YANG KATANYA SEDIKIT NAKAL

(1) 

Aroma sabun yang menyeruak selalu mengingatkan aku ketika kita mandi berdua. Ah, sayang, begitu tak terlupa. Saat kau menyentuh dan membelai setiap inci tubuhku. Kau begitu sabar memandikan aku. Sementara ketika kau membersihkan punggungku. Aku memelukmu erat.

(2)

Suatu ketika kita pernah berdua di sebuah kamar dengan tempat tidur bersprei putih. Wangi aroma parfum essens menyeruak, harum pewangi sebuah produk. Aku mengenalnya. Kau menatapku lekat. Lalu meremas jemariku dan menciumnya. Begitu lembut. Kurasakan hangat bibirmu menciptakan hentakan-hentakan ke dadaku melalui aliran darah. Ah, aku menikmati detik demi detik. Sedang di luar gerimis mengetuk-ngetuk jendela seakan ingin tahu apa yang kita lakukan. Bersambung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar